Entri Populer

Sabtu, 08 Oktober 2011

Ilmuwan Penemu Nasib Alam Semesta Sabet Nobel Fisika

TEMPO Interaktif, Oslo - Tiga orang ilmuwan, Saul Perlmutter, Brian P., dan Adam G. Riess, berbagi Anugerah Nobel bidang fisika tahun 2011 atas penemuan alam semesta yang berkembang semakin cepat. Ketiganya meraih hadiah uang sebesar US$ 1,4 juta.

"Ilmuwan ini menemukan bahwa alam semesta berakhir beku seperti es," tulis komite Anugerah Nobel dalam siaran pers hari ini, Selasa 4 Oktober 2011.

Ketiga ilmuwan ini melakukan penelitian terpisah terhadap belasan ledakan bintang (supernova) di kedalaman langit. Pada 1998 mereka mengungkap hasil pengamatan yang dilakukan. Hasil tersebut mengejutkan dunia kosmologi karena semakin besar jarak alam semesta yang dilihat semakin cepat galaksi-galaksi menjauh.

Temuan ini merupakan lanjutan dari ilmuwan Edwin Hubble pada paruh pertama abad lalu yang menyebutkan alam semesta mengembang. Temuan tersebut masih menyisakan tanda tanya mengenai nasib alam semesta, apakah alam semesta akhirnya runtuh atau terus mengembang semakin cepat. "Anugerah ini membuat lutut saya gemetar," ujar salah seorang peraih Nobel bidang fisika, Brian P. Schmidt, dalam sesi wawancara dengan komite Nobel.

Lalu apakah yang menyebabkan alam semesta mengembang semakin cepat? Penelitian berikutnya menyebutkan energi gelap (dark energy) sebagai biang keladinya. Energi ini menguasai 70 persen materi di alam semesta. Energi gelap sudah ada dalam kertas coretan Albert Einstein saat mempelajari alam semesta. Ketika itu Einstein membuang faktor energi gelap dari persamaan. Belakangan Einstein menyebut penghapusan ini sebagai kesalahan terbesar yang pernah dilakukannya.

Kini setelah 13 tahun ditemukan pengembangan alam semesta yang semakin dipercepat akibat energi gelap mendapat posisi prestisius dalam perkembangan ilmu pengetahuan.

PENEMUAN TERBARU YANG MENGGEGERKAN TEORI FISIKA MODERN

Belum lama berselang, tepatnya tanggal 5 Juni yang lalu, suatu berita
besar iptek muncul dari sebuah konperensi fisika “Neutrino 98″ yang
berlangsung di Jepang. Neutrino, salah satu partikel dasar yang jauh lebih
kecil daripada elektron, ternyata memiliki massa, demikian laporan dari
suatu tim internasional yang tergabung dalam eksperimen
Super-Kamiokande. Tim ahli-ahli fisika yang terdiri dari kurang lebih 120 orang dari
berbagai negara termasuk AS, Jepang, Jerman, dan Polandia tersebut
melakukan penelitian terhadap data-data yang dikumpulkan selama setahun oleh
sebuah laboratorium penelitian neutrino bawah tanah di Jepang.

Jika laporan ini terbukti benar dan dapat dikonfirmasi kembali oleh tim
lainnya maka akan membawa dampak yang sangat luas terhadap beberapa
teori fisika, terutama pembahasan mengenai interaksi partikel dasar, teori
asal mula daripada alam semesta ini serta problema kehilangan massa
(missing mass problem) maupun teori neutrino matahari.

Neutrino, atau neutron kecil, adalah suatu nama yang diberikan oleh
fisikawan dan pemenang hadiah Nobel terkenal dari Jerman: Wolfgang Pauli.
Neutrino adalah partikel yang sangat menarik perhatian para fisikawan
karena kemisteriusannya. Neutrino juga merupakan salah satu bangunan
dasar daripada alam semesta yang bersama-sama dengan elektron, muon, dan
tau, termasuk dalam suatu kelas partikel yang disebut lepton. Lepton
bersama-sama dengan enam jenis partikel quark adalah pembentuk dasar semua
benda di alam semesta ini.

Ditemukan secara eksperimental pada tahun 1956 (dalam bentuk anti
partikel) oleh Fred Reines (pemenang Nobel fisika tahun 1995) dan Clyde
Cowan, neutrino terdiri dari 3 rasa (flavor), yakni: neutrino elektron,
neutrino mu dan neutrino tau. Neutrino tidak memiliki muatan listrik dan
selama ini dianggap tidak memiliki berat, namun neutrino memiliki
antipartikel yang disebut antineutrino. Partikel ini memiliki keunikan karena
sangat enggan untuk berinteraksi. Sebagai akibatnya, neutrino dengan
mudah dapat melewati apapun, termasuk bumi kita ini, dan amat sulit untuk
dideteksi.

Diperkirakan neutrino dalam jumlah banyak terlepas dari hasil reaksi
inti pada matahari kita dan karenanya diharapkan dapat dideteksi pada
laboratorium di bumi. Untuk mengurangi pengaruh distorsi dari sinar
kosmis, detektor neutrino perlu ditaruh di bawah tanah. Dengan mempergunakan
tangki air sebanyak 50 ribu ton dan dilengkapi dengan tabung foto
(photomultiplier tube) sebanyak 13 ribu buah, tim Kamiokande ini menemukan
bahwa neutrino dapat berosilasi atau berganti rasa. Karena bisa
berosilasi maka disimpulkan bahwa neutrino sebenarnya memiliki massa.

Penemuan ini sangat kontroversial karena teori fisika yang selama ini
kerap dipandang sebagai teori dasar interaksi partikel, yakni disebut
teori model standard, meramalkan bahwa neutrino sama sekali tidak
bermassa. Jika penemuan neutrino bermassa terbukti benar maka boleh jadi akan
membuat teori model standard tersebut harus dikoreksi.

Penemuan neutrino bermassa juga mengusik bidang fisika lainnya yakni
kosmologi. Penemuan ini diduga dapat menyelesaikan problem kehilangan
massa pada alam semesta kita ini (missing mass problem). Telah sejak lama
para ahli fisika selalu dihantui dengan pertanyaan: Mengapa terdapat
perbedaan teori dan pengamatan massa alam semesta? Jika berat daripada
bintang-bintang, planet-planet, beserta benda-benda alam lainnya
dijumlahkan semua maka hasilnya ternyata tetap lebih ringan daripada berat
keseluruhan alam semesta.

Para ahli fisika menganggap bahwa terdapat massa yang hilang atau tidak
kelihatan. Selama ini para ahli tersebut berteori bahwa ada partikel
unik yang menyebabkan selisih massa pada alam semesta. Namun teori
semacam ini memiliki kelemahan karena partikel unik yang diteorikan tersebut
belum pernah berhasil ditemukan.

Dari hasil penemuan tim Kamiokande ini dapat disimpulkan bahwa ternyata
partikel unik tersebut tidak lain daripada neutrino yang bermassa.

Menurut teori dentuman besar (Big Bang) alam semesta kita ini bermula
dari suatu titik panas luar biasa yang meledak dan terus berekspansi
hingga saat ini. Fisikawan Arno Penzias dan Robert Wilson (keduanya
kemudian memenangkan hadiah Nobel fisika tahun 1978) pada tahun 1965
menemukan sisa-sisa gelombang mikro peninggalan dentuman besar yang sekarang
telah mendingin hingga suhu sekitar 3 Kelvin. Namun salah satu hal yang
masih diperdebatkan adalah masalah ekspansi alam semesta itu sendiri.
Apakah hal ini akan terus menerus terjadi tanpa akhir? Penemuan neutrino
bermassa diharapkan akan bisa menjawab pertanyaan yang sulit ini.

Bayangkan suatu neutrino yang sama sekali tidak bermassa, seperti yang
diperkirakan selama ini. Gaya gravitasi tentu tidak akan berpengaruh
sama sekali pada partikel yang tidak memiliki berat. Namun apa yang
terjadi jika neutrino ternyata memiliki berat? Dalam jumlah yang amat sangat
banyak neutrino-neutrino ini tentu akan bisa mempengaruhi ekspansi alam
semesta. Tampaknya ada kemungkinan ekspansi alam semesta suatu saat
akan terhenti dan terjadi kontraksi atau penciutan kembali jika ternyata
neutrino memiliki massa.

Terakhir masih ada satu lagi problem fisika yang akan diusik oleh hasil
penemuan ini yaitu problem neutrino matahari, dimana terjadi selisih
jumlah perhitungan dan pengamatan neutrino yang dihasilkan oleh matahari
kita.

Untuk keabsahan penemuan ini tim internasional dari eksperimen super
Kamiokande dalam laporannya juga mengajak tim-tim saintis lainnya untuk
mengkonfirmasi penemuan mereka. Namun menurut pengalaman di masa lalu,
laporan osilasi neutrino dan neutrino bermassa selalu kontroversi dan
jarang bisa dikonfirmasi kembali.

Untuk sementara ini para ahli harus sabar menunggu karena eksperimen
semacam ini hanya bisa dilakukan oleh segelintir eksperimen saja di
seluruh dunia. Yang pasti jika hasil penemuan ini memang nantinya terbukti
benar maka jelas dampaknya akan sangat terasa pada beberapa teori fisika
modern.

Anti-Laser Sebuah Penemuan Baru Di Bidang FISIKA

Departemen Iptek BBC News, 17 Pebruari melaporkan bahwa ahli ahli fisika dunia telah berhasil menciptakan peralatan anti sinar laser yang pertama kali.
Peralatan anti laser tersebut dirancang bangun oleh tim dari Yale University, peralatan tersebut mampu menyerap berkas sinar laser secara keseluruhan/
Tetapi penemuan ini tidak dimaksudkan untuk tujuan senjata anti laser yang berkekuatan besar. Demikian pernyataan tim ilmuwan yang menemukan.

Maksud dan tujuan penelitian ini madalah untuk supercomputer generasi mendatang, yang menggantikan komponen computer dengan cahaya bukan dengan komponen elektronika.
Professor Douglas Stone dan anggota tim dari Yale University sepenuhnya telah mengembangkan teory tentang peranan zat yang mampu dijadikan bahan dasar laser.

• Sinar Laser Misterius

Berdasar rancangan sinar laser yang berkembang akhir akhir ini, yang dihasilkan oleh peralatan khusus yang tidak mengacu pada konsep laser tradisional, Professor Stone mengemukakan bahwa rancang bangun peralatan anti laser tersebut berdasarkan teory yang ada untuk membentuk sinar laser.

Teori yang diusungnya juga mampu merancang penguatan sinar (amplifying light) dalam proses pengumpulan sinar. Oleh karena itu dengan teori tersebut pula mereka merancang peralatan penyerap berkas sinar laser yang dihasilkan tersebut.

• Cara Yang Biasa untuk Membentuk Sinar Laser

1. Sinar yang dihasilkan dari pengumpulkan berkas sinar (A laser is a device that can produce a beam of coherent light )

2,Sinar ini dihasilkan karena effek lompatan energi atau lompatan electron. Karena electron mampu menghasilkan cahaya (The beam is produced using a quantum effect, whereby electrons can be made to emit light)

3.Sinar Laser dibentuk dari perlakuan electron dalam dengan tingkat energi medium, biasanya dengan energi tenaga listrik (That is achieved by stimulating electrons inside a gain medium, typically using an electric current).

4.Dengan menggunakan resonator berkas sinar dikuatkan untuk membentuk berkas sinar laser (Resonators are used to amplify the light produced to form the intense beam).

Peralatan yang dirancang oleh ilmuwan menghasilkan dua berkas sinar laser dengan frekuensi gelombang cahaya yang berbeda, Perbedaan ini disebabkan penggunaan silicon yang membentuk ruang optic. Silikon dan ruang optiknya tersebut akan menangkap berkas laser dan meluruhkan semua energinya.

Pada la[pran ilmiah yang dipublikasikan oleh “ the journal Science “ mereka berhasil mendemonstrasikan kemampuan anti-lasr yang mempu menyerap 99.4 per cent sinar laser. Untuk panjang gelombang tertentu.

• Kecepatan Cahaya.

Berbedanya panjang gelombang yang masuk mampu secara efektif mematikan atau mengaktifkan peralatan tersebut, sehingga kelebihan ini bisa digunakan untuk merancang saklar boptic. Demikian dilaporkan oleh Professor Stone pasa BBC News.
Merancang bangun pealatan yang dapat menyerap gelombang cahaya dalam kisaran yang luas adalah hal yang sederhana, tetapi merancang peralatan untuk panjang gelombang tertentu membutuhkan perhitungan optic, demikian lebih lanjut Professor Stone menuturkan.

Keuntungan besar dari ditemukan alat ini, adalah penggunaan silicon yang sebagian besar telah digunakan dalam computer. Energi yang dihasilkan laser salah satunya adalah energi panas, maka anti laser ini mampu untuk meredam energi panas ini.

Bocah 13 Tahun Asal Bandung Temukan Software Antivirus Baru


REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Kakak beradik, Arival (13) dan Taufik Aditya Utama (15) asal Bojongsoang Kabupaten Bandung menemukan antivirus yang kemudian diberinama “Artav” (Arival Taufik Anti Virus). “Anti virus ini kami temukan karena kebutuhan, komputer saya sering kena virus sehingga saya mencoba untuk menemukan antivirusnya dan berhasil,” kata Arival di Bandung, Kamis.
     Arival merupakan pelajar kelas 8 SMP Nageri 24 Kota Bandung sedangkan kakaknya merupakan pelajar kelas 1 SMA Negeri 25 Kota Bandung.
      AntiVirut Artav sendiri ditemukan oleh kakak beradik itu sekitar April 2010 lalu, dan hingga saat ini sudah banyak digunakan oleh para pengguna komputer. Ia sendiri melakukan sosialisasi pertamanya kepada teman-temannya untuk memprotek program game.
      “Awalnya saya jual prorgam Artav ke teman-teman seharga Rp5.000. Mereka senang bisa menangkal virus,” kata Arival.
      Ia mengakui, dirinya membuatkan program, sedangkan desainnya dibuatkan oleh kakaknya, Taufik. Penemuan antivirus itu sendiri diakui olehnya bukan kebetulan namun hasil kerja kerasnya selama mengutak atik komputer.
       Penemuan hebat pelajar tersebut akhirnya disambut oleh perusahaan operator seluler XL Axiata untuk kemudian memfasilitasi pendaftaran hak paten untuk temuan kedua pelajar jagoan komputer asal Bandung itu.
“Saya akan buatkan antivirus untuk program mobile. Artav ke depan akan dikembangkan untuk layanan berbayar dan bebas (free),” kata Arival yang pengagum pemilik Microsoft, Bill Gates itu.
        Ia mengaku senang karua antivirusnya akan difasilitasi untuk mendapat hak paten. Sehingga hal itu memacunya untuk terus mengembangkan antivirus lainnya, termasuk program-program yang bermanfaat lainnya.
         Uniknya, kedua bocah jenius itu tidak memiliki latar belakang pengetahuan IT dari keluarganya. Ayahnya merupakan pensiunan karyawan di perusahaan elektronika. Hebatnya lagi kedua kakak beradik itu lebih banyak merampungkan antivirus Artav itu di warung internet atau warnet.
       “Saya senang komputer dan internet, sehingga tahu persis terkait virus, Arival juga sama sehingga kami sering kerja sama dan saling melengkapi,” kata Taufik yang pelajar SMA 25 Kota Bandung itu.
        Sementara itu Vice President XL Axiata Central Region, Kencono Wibowo menyebutkan, pihaknya memfasilitasi agar antivirus yang ditemukan kedua bocah itu mendapatkan hak paten. “Kami apresiasi terhadap karya mereka, salah satunya memfasilitasi peralatan laptop dan memfasilitasi hak paten bagi penemuan mereka,” kata Kencono Wibowo menambahkan.

NASA Umumkan Penemuan Planet Alien

NASA Umumkan Penemuan Planet AlienBerita Terbaru, Setelah sebelumnya NASA menemukan sebuah planet alien atau ekstra surya terbaru hasil misi pesawat antariksa Kepler, akhirnya NASA mengumumkan penemuannya pada Rabu (2/2/2011), yang disebut exoplanet karena memiliki orbit bintang daripada matahari. Pengumuman dilakukan dalam sebuah briefing pada pukul 13.00 waktu setempat atau 3 Februari pukul 01.00 WIB. Dalam briefing tersebut hanya membahas mengenai temuan planet ekstra surya terbaru itu.


Pengumuman resmi di situs NASA mengungkapkan, “Data yang di-release akan memperbarui jumlah kandidat planet. Data berdasarkan observasi yang dilakukan antara tanggal 2 Mei – 17 Sepetember 2009.” Pertemuan akan mengikuti jadwal yang telah dirilis hari ini.
Hadir dalam pertemuan itu, pihak yang terkait misi Kepler. Diantaranya Douglas Hudgins dari Kepler Program Sceintist NASA, William Borucki dan Jack Lissauer yang menjadi investigator misi Kepler di Ames Research Center NASA serta Debra Fischer, professor astronomi dari Yale University. Seperti yang dikutip Tribunnews sebelumnya dari CNN, Selasa (11/1/2011), sebuah pesawat ulang-alik NASA berhasil mendeteksi sebuah planet berbatu-batu dan merupakan planet terkecil yang pernah ditemukan di luar sistem tata surya.
Planet yang disebut exoplanet, karena memiliki orbit bintang ketimbang matahari, disebut Kepler-10b. Memiliki ukuran 1,4 ukuran diameter bumi dan berhasil dikonformasi setelah data dikumpulkan selama delapan bulan. Planet bebatuan yang mirip bumi pertama kali ditemukan oleh Kepler.
“Seluruh kemampuan Kepler berhasil dikonvergensi menjadi sebuah bukti yang solida dari planet berbatu yang menggunakan orbit bintang ketimbang mengorbit di sistem tata surya,” demikian dikatakan Natalie Batalha, kepala sains dari dari misi NASA. Ukuran Kepler 10b dan juga komposisi berbatu lebih mirip bintang ketimbang planet bergas yang memiliki air dan sangat jauh dari bentuk bintang. Demikian keterangan disampaikan NASA. Meski demikian, NASA mengatakan jika model planet ini sangat kecil untuk disebut bintang karena ukurannya 20 kali lebih kecil ketimbang Mercury. Bintang Kepler -10b memiliki jarak 560 tahun perjalanan cahaya ke bumi.

Minggu, 01 Mei 2011

10 Teknologi Masa Depan yang Sedang Dikembangkan

Teknologi bergerak sedemikian cepatnya sehingga dalam waktu tidak lama lagi seluruh dunia akan berubah besar-besaran. Teknologi-teknologi baru yang sedang dikembangkan benar-benar revolusioner, hal-hal yang nyaris tidak pernah terbayangkan sebelumnya oleh para ilmuwan dan hanya ada dalam khayalan-khayalan manusia.

Di suatu hari nanti, manusia mungkin bisa hidup ratusan tahun tanpa mengenal penyakit, memiliki kecerdasan yang genius, dan pergi bertamasya ke luar angkasa.

Ini adalah beberapa teknologi revolusioner yang diperkirakan akan merubah seluruh dunia :
1. Mesin-mesin Cerdas Seukuran Atom, Nanoteknologi
2. Zaman Manusia-manusia Super, Rekayasa Genetika
3. Energi terdahsyat di Alam Semesta, Fusi Nuklir
4. Regenerasi Wolverine, Stem Cell
5. Komputer Kuantum
6. Baju Menghilang Harry Potter, Metamaterial
7. Space Elevator, Tangga Menuju Bintang-bintang
8. Scramjet
9. Hidup Ratusan Tahun, Resveratrol.
10. Penyatuan Manusia dan Mesin, Singularitas.

1. Mesin-mesin Cerdas Seukuran Atom, Nanoteknologi
“Coal and diamonds, sand and computer chips, cancer and healthy tissue: throughout history, variations in the arrangement of atoms have distinguished the cheap from the cherished, the diseased from the healthy. Arranged one way, atoms make up soil, air, and water. Arranged another, they make up ripe strawberries. Arranged one way, they make up homes and fresh air; arranged another, they make up ash and smoke”.
Eric Drexler, Engines of Creation
Nanoteknologi adalah segala teknologi masa depan yang memungkinan manusia memanipulasi partikel-partikel super kecil yang besarnya nyaris seukuran atom! Nanometer sendiri adalah ukuran 1/semilyar meter, atau nyaris ketebalan rambut dibelah 50.000. Itulah kedahsyatan teknologi nano.

Tujuannya adalah menciptakan material-material baru masa depan, bahkan mesin-mesin dan robot-robot seukuran partikel. Material-material itu akan bisa lebih kuat dari intan, super ringan, tahan panas dan dingin dengan skala yang ekstrim, mampu menghantarkan listrik lebih baik, lebih tahan lama, ramah lingkungan dan seterusnya.
Kemungkinan aplikasinya benar-benar dahsyat dan akan merubah seluruh dunia. Bayangkan bila kita bisa menciptakan berbagai material baru yang lebih keras dari intan, dan jauh lebih ringan dari baja. (Carbon nanotubes, sp2 bond). Kita bisa menciptakan kerangka super kuat untuk mobil, pesawat terbang, atau bangunan dan jembatan. Dengan bobotnya yang lebih ringan, semua mobil dan pesawat juga akan lebih hemat energi.
Kita bisa menciptakan baju anti kusut dan tahan noda. Kita juga bisa menciptakan robot berukuran bakteria, nanobots, dan memasukanya ke dalam tubuh manusia. Fungsinya bisa dari menyembuhkan penyakit, menghancurkan sel-sel kanker, bahkan memperkuat tubuh manusia (Feynman, ”Swallowing the Doctor”). Nanobots ataupun nanoparticles bahkan nantinya diperkirakan juga akan bisa kembali menutup lubang ozon.
Dengan komponen seukuran nano, kita bisa membuat supercomputer sebesar kotak korek api, dan media penyimpanan data yang menyimpan jutaan gigabyte informasi tentang umat manusia dan seluruh alam semesta, sebesar seujung kuku.
Bagaimana teknologi ini bisa dilakukan? Karena mikroskop super-canggih yang dapat melihat atom sudah ada sejak 1981, Scanning Tunneling Microscope (STM), dan Atomic Force Microscope (AFM, 1986).
2. Era Manusia-manusia Super, Rekayasa Genetika
“Human genetic engineering has the potential to change human beings' appearance, adaptability, intelligence, character, and behaviour. It may potentially be used in creating more dramatic changes in humans”.
Wikipedia Genetic Engineering.

Manusia telah berhasil memetakan gennya dalam proyek raksasa “The Human Genome Project”. Dengan data ini manusia mempunyai peta informasi untuk mengeksplorasi fungsi dan potensi dari tiap gen dalam tubuh manusia. Mulai dari gen yang menentukan bentuk fisik manusia, gen penyebab kanker, gen yang membentuk ingatan, gen yang menciptakan kecerdasan, bahkan gen khusus yang mengatur proses penuaan.

Ini nantinya akan memungkinkan dilakukannya rekayasa genetika untuk menciptakan manusia-manusia masa depan yang sangat unggul. Manusia dengan kesehatan sempurna, terbebas dari penyakit, berumur lebih dari 100 tahun dan mempunyai kecerdasan mendekati genius.

Bayangkan bila manusia menemukan gen spesial yang membuat Einstein menjadi genius. Lalu gen itu bisa ditransfer ke seluruh umat manusia. Atau keunggulan fisik David Beckham, atau bahkan kharisma John F. Kennedy.

Tapi rekayasa genetika tidak hanya untuk manusia, tapi juga bisa untuk tumbuhan dan hewan ternak. Rekayasa genetika bisa menciptakan padi dan gandum jenis baru dengan hasil panen yang berkali-kali lipat. Kita juga bisa menciptakan daging sapi yang lebih empuk dan gurih. Kita bahkan juga bisa menciptakan tanaman dan hewan konsumsi dengan nilai gizi yang unggul.
“What would fusion mean? Endless, cheap energy. Amazing Star Trek, space travel possibilities. Fame, fortune, and undoubtedly a Nobel or two for the lucky scientist”.

The Observer, Desember 2000

Matahari, setiap detiknya, mengeluarkan energi sebesar seluruh energi yang digunakan seluruh umat manusia sepanjang sejarahnya. Energi plasma hidrogen raksasa sebesar 380 Milyar-milyar Mega-Watt (380^26 MW), per detiknya. Inilah energi yang dikenal sebagai energi Fusi Nuklir (Nuclear Fusion), The power of the Sun. Dan para ilmuwan dunia sedang berusaha mendapatkannya.
Dan ini adalah energi yang membuat bintang-bintang raksasa di alam semesta terbakar selama milyaran tahun. Energi terdahsyat, di seluruh alam semesta.

Sebuah percobaan besar sedang dilakukan di kota kecil Cadarache di ujung selatan Perancis dalam sebuah proyek bernama ITER. Disini atom Deuterium dan Tritium dilebur dengan panas mencapai 150 juta derajat Celcius, nyaris 10 kali panas inti Matahari. Wadah peleburannya dilindungi oleh medan magnet Tokamak sehingga tidak meleleh.

Hebatnya adalah bahwa Deuterium bisa dihasilkan dari air laut biasa, dan Tritium dibentuk dari Lithium yang bisa didapat dari batu alam. Energi terdahsyat di seluruh alam semesta dari Air dan Batu alam.

Kalau para ilmuwan ini berhasil menciptakannya, maka seluruh dunia akan mempunyai sumber energi baru yang dahsyat menggantikan minyak bumi. Energi ini akan begitu besar dan efisien, tidak terbatas, sangat murah, serta ramah lingkungan.

(Note : penggunaan nanoteknologi dalam sel photovoltaic tenaga surya, nanocrystal, juga dikatakan memiliki potensi energi super besar yang mampu menggantikan minyak bumi).

4. Regenerasi Wolverine, Stem Cell
Bayangkan bila penyakit jantung dan diabetes bisa disembuhkan secara sempurna, orang lumpuh bisa berjalan, dan orang buta, bisa melihat kembali.

Anda pernah melihat seekor cecak, yang bisa menumbuhkan kembali ekornya yang putus dengan sempurna? Atau jika anda penggemar komik ”X-Men”, anda pasti tahu tokoh superhero bernama Wolverine. Saat tubuhnya tertusuk pisau atau tertembus peluru, dia dapat menyembuhkan lukanya dengan nyaris seketika. Ia dapat meregenerasi seluruh sel-sel tubuhnya dengan sempurna, secara instan.
Tapi itu cuma khayalan. Ada sejenis cacing bernama “planarian worm”, yang banyak hidup di laut maupun sungai, yang mampu menumbuhkan ulang bahkan nyaris seluruh tubuhnya.

Planaria, terutama spesies Schmidtea mediterranea, mampu meregenerasi utuh tubuhnya, bahkan bila tinggal sepotong kecil saja tubuhnya yang tersisa, sampai 1/300 bagian. Dan bila kepalanya dihilangkanpun, dia akan menumbuhkan kembali kepalanya dengan sempurna.

Bagaimana jika manusia bisa melakukan itu nantinya? Jika kita dapat secara langsung mengganti semua sel-sel tubuh kita yang rusak dengan sempurna dan tanpa cacat. Para ilmuwan telah nyaris mencapai keajaiban itu. Teknologi biologi molekular bernama Stem Cell, atau Sel Induk. Ini adalah sel paling dasar dari tubuh manusia, yang bisa berubah, atau dirubah, menjadi sel atau organ apapun di tubuh manusia.

Bila anda memiliki penyakit jantung, maka sel jantung itu bisa diganti dengan stem sel dan jantung anda akan berfungsi normal kembali. Bila anda mengalami kebutaan, sel retina anda bisa diganti dengan sel baru dari sel induk dan anda akan bisa melihat kembali.

Jika anda menderita penyakit yang berhubungan dengan fungsi otak seperti stroke, alzheimer atau parkinson, maka sel otak anda yang rusak, bahkan jaringan pusat otak cerebral cortex, bisa diganti dengan stem cell. Dan kalau anda menderita diabetes, maka stem cell akan menyelamatkan anda dengan meregenerasi sel pankreas penghasil hormon insulin.

Stem Cell benar-benar membawa revolusi besar dalam kesehatan umat manusia.

5. Komputer Kuantum
Bayangkan sebuah komputer masa depan, yang kecepatannya ribuan kali lebih cepat dari supercomputer tercepat sekarang. Ribuan kali lebih cepat dan efisien dari IBM ”Roadrunner” di Los Alamos yang kecepatannya mencapai 1.7 petaflops (1 petaflop = 10^15 operasi per detik).

Inilah kedahsyatan komputer kuantum. Komputer ini begitu dahsyat karena diciptakan memakai fenomena keajaiban dunia kuantum, Superposition dan Quantum Entanglement.
Dalam pemecahan kode misalnya (kriptografi), untuk memecahkan kode yang digitnya sampai 140, komputer biasa akan memerlukan waktu milyaran tahun untuk memecahkannya. Tapi dengan komputer kuantum, ini bisa dipecahkan hanya dalam waktu beberapa puluh menit saja.
Dengan komputer ini manusia juga akan bisa memprediksikan cuaca di bumi dan gejala-gejala alam lain yang sangat kompleks dengan sangat akurat berbulan-bulan sebelumnya, seperti gempa bumi dan tornado. Dan tentu saja ini akan makin merevolusikan lagi kecepatan pengembangan seluruh teknologi canggih yang ada sekarang.

6. Jubah Menghilang Harry Potter, Metamaterial
“The announcement last November of an "invisibility shield," created by David R. Smith of Duke University and colleagues, inevitably set the media buzzing with talk of H. G. Wells's invisible man and Star Trek's Romulans”.
MIT Technology Review

Hanya beberapa tahun yang lalu, seluruh ilmuwan ternama dunia masih yakin bahwa tidak ada satupun material di dunia ini yang bisa membuat manusia menghilang. Itu benar-benar tidak mungkin, karena itu melanggar semua hukum alam yang diketahui manusia. Tapi mereka semua salah..
Metamaterial, menjadi salahsatu bahan yang ramai dibicarakan. Bahan ini bisa membuat sesuatu, menjadi tidak terlihat. Sebuah baju yang menggunakan teknologi ini bisa membuat pemakainya ”menghilang”, seperti jubah ajaib dalam ”Harry Potter”.

Sebuah pesawat tempur dengan bahan metamaterial akan jadi tidak terlihat, bukan sekedar tidak terlihat radar seperti teknologi ”Stealth”, tapi benar-benar tidak terlihat mata seperti alat cloaking device dalam Star Trek.

Ini bisa dilakukan misalnya dengan menciptakan material artifisial yang mampu membelokkan radiasi elektromagnetik, demikian pula dengan cahaya, yang pada dasarnya adalah radiasi elektromagnetik. Bahannya bisa seperti timah dan plastik yang diatur dalam struktur pola tertentu.

Metamaterial akan membelokkan cahaya, mengelilingi obyek yang diselimutinya dan berkumpul kembali di ujungnya, seperti air sungai mengelilingi sebuah batu. Dalam penelitian terakhir di Perdue University mereka menggunakan jarum-jarum khusus yang akan membelokkan cahaya melampaui obyek yang diselubungi sementara obyek di belakangnya akan terlihat.

Material ini sedang diteliti di seluruh dunia termasuk di MIT, University of California Berkeley, Duke University, dan Caltech di LA.

7. Space Elevator, Tangga Menuju Bintang-bintang
Space elevator atau Tangga Luar angkasa adalah seperti lift yang sangat tinggi dari bumi menuju ke orbit bumi di luar angkasa, 35.000 kilometer tingginya. Dengan lift ini perjalanan ke orbit bumi akan menjadi lebih mudah, dan murah.
Banyak orang berharap, bahwa program ruang angkasa yang tadinya berhenti sampai di bulan karena sangat mahal, akan bisa dimulai lagi. Dan mungkin impian manusia untuk pergi ke Mars, akan terwujud.

Lift ini awalnya hanya berupa khayalan, tapi ternyata dengan ditemukannya sebuah teknologi baru, hal ini menjadi sangat memungkinkan diwujudkan. Teknologi itu adalah Carbon nanotube, material baru yang dikatakan lebih kuat dari intan dan lebih ringan dari baja.

Hal ini nantinya akan memungkinkan dimulainya era baru dalam penjelahajan ruang angkasa.

8. Memasuki Era Hiper-Sonik, Scramjet
Scramjet akan menjadi salahsatu revolusi terbesar dalam sejarah transportasi dunia. Pesawat tempur tercanggih di dunia sekarang, F/A-22 Raptor milik Amerika berkecepatan maksimal Mach 2, atau 2 kali kecepatan suara. Pesawat penumpang Scramjet, akan membawa anda terbang dengan kecepatan 10 kali kecepatan suara, Mach 10.
Penerbangan dari New York ke Tokyo yang sekarang ditempuh dalam waktu 18 jam yang panjang dan melelahkan, akan ditempuh Scramjet, hanya dalam 120 menit.

Scramjet tidak perlu memakai bahan bakar roket biasa yang mahal dan berat, bahan bakarnya menggunakan hidrogen cair yang dicampur penyedotan oksigen langsung dari atmosfer (air-breathing scramjet engine). Pembakaran hidrogen dan oksigen pada kecepatan supersonik inilah yang akan mengakselerasikan kecepatannya.

Ini akan membuat penerbangan dari satu tempat ke tempat lain di seluruh dunia menjadi super cepat.

9. Fountain Of Youth, Resveratrol
Mungkin, nantinya kita bisa menemukan sesuatu yang memungkinkan kita hidup ratusan tahun. Tapi para ilmuwan mungkin telah menemukannya, sesuatu yang dinamakan “Sirtuin”, Silent Information Regulator 2 (Sir2) proteins dan resveratrol, zat antioxidan yang ternyata banyak ditemukan dalam buah anggur merah (Jadi sering-seringlah makan buah anggur.)

Tapi para ilmuwan juga telah menciptakan sesuatu yang bahkan lebih kuat dari resveratrol yaitu sebuah obat dengan kode, SRT1720.
“SRT1720 is a thousand times more potent than resveratrol, meaning that it could be taken in smaller doses. A person would have to drink hundreds of glasses of wine to get the same health benefits from resveratrol. Resveratrol will pretty soon look like ancient technology,"
David Sinclair, a biologist at Harvard Medical School

10. Singularitas
Suatu hari nanti, akan datang suatu masa dimana melalui rekayasa genetika seluruh manusia akan mempunyai fisik dan kecerdasan yang nyaris sempurna.
Lalu dengan kemajuan teknologi komputer, komputer kuantum dan nanoteknologi memungkinkan manusia memasukkan Quantum Computer berukuran partikel ke dalam otaknya dan menggunakan partikel-partikel nano untuk makin memperkuat tubuhnya. Ini adalah hal yang dinamakan Singularitas. Penyatuan antara biologi manusia dengan teknologi.

Kitosan: Biomaterial Masa Depan Aplikasi Nanopartikel Kitosan untuk Daya Saing Industri

Nanoteknologi telah menjadi harapan umat manusia dalam menyelesaikan berbagai permasalahan teknologi yang dihadapi saat ini. Dengan nanoteknologi, material dapat didesain sedemikian rupa dalam orde nano, sehingga sifat-sifat yang belum dikenal dapat diakses. Aplikasi nanoteknologi akan membuat revolusi baru dalam dunia industri, dan diyakini bahwa pemenang persaingan global di masa yang akan datang adalah negara-negara yang dapat menguasai teknologi nano dan mengintegrasikan dalam seluruh aspek ilmu pengetahuan dan teknologi di negaranya. Untuk menguasai teknologi nano, kita bangsa Indonesia memerlukan kerjasama berbagai pihak dan mensinergikan berbagai potensi bangsa.

Kitosan adalah biopolymer alami dan dapat dirombak secara biologis. Kitosan dan turunannya dapat digunakan untuk berbagai keperluan dalam bidang medis, pangan ataupun lingkungan.

Kitosan sudah dikenal luas sebagai bahan antibakteri yang lebih kuat dari asam laktat, antiparasitik, antasid, penghelat radikal bebas, pengemulsi, pengental, dan immobilisasi enzim. Kitosan juga digunakan sebagai bahan pengawet alami. Dengan nanoteknologi, fungsi kitosan menjadi lebih efektif dan efisien sehingga dapat menambah daya saing.


Sumber : Ristek.go.id